Sikap ramah yang memang sepantasnya ditunjukan siapapun juga, terutama terhadap konsumen atau pelanggan dari sebuah perusahaan, pada akhirnya malah membuat sebuah berita mengejutkan. Seorang penjaga pintu pada sebuah perusahaan mewah di Long Island City baru-baru ini justru dipecat karena perusahaan tempatnya bekerja menilai sikap pria ini terlalu baik untuk konsumen.
Ralph Body, demikian nama pegawai tersebut yang kini berusia 41 tahun, bekerja sejak dua tahun lalu di sebuah perusahaan yang bergerak di bidang persewaan apartemen, yang berjarak beberapa blok dari East River. Tak hanya bertugas sebagai penjaga pintu, dalam kesehariannya Ralph selalu ingin memastikan agar warga yang menempati apartemen tersebut merasa nyaman. Dalam istilahnya, Ralph merasa bahwa ia sungguh mencintai pekerjaannya dan ingin mendedikasikan hidupnya untuk pekerjaan yang dipercayakan kepadanya.
Tanpa ragu, Ralph melakukan apapun permintaan dari para penyewa, seperti membersihkan tempat sampah, menyiram tanaman dan lainnya. Tak jarang juga ia merangkap sebagai agen real estate dan berhasil menyewakan apartemen di tempatnya bekerja yang bertarif $ 4.200 per bulan. "Semua yang saya lakukan karena penghuni meminta pertolongan atau karena mereka (penyewa) memang membutuhkan pertolongan," jelasnya.
Meski apa yang dilakukan oleh Ralph terdengar seperti seorang karyawan impian, ternyata penilaian itu berbeda dengan perusahaan tempat Ralph bekerja yang tak terlalu senang dengan sikap dan semangat yang diperlihatkan Ralph selama ini. Pihak perusahaan pun akhirnya memutuskan untuk memecat Ralph karena terlalu baik bagi penyewa dan karena melakukan pekerjaan yang tak seharusnya ia kerjakan. "Mereka (pihak perusahaan) mengatakan 'kami tahu Anda melakukannya untuk alasan yang tepat, tapi sayangnya ... kau terlalu baik bagi penyewa'," demikian katanya.
Ralph mengatakan bahwa ia terkejut atas keputusan manajemen tersebut, seperti halnya para penyewa apartemen. Para penyewa kini bahkan berusaha agar Ralph kembali dipekerjakan ditempat tersebut dengan menandatangani petisi yang menjelaskan sudut pandang dari para penyewa kepada perusahaan. "Apa yang telah dilakukan oleh Ralph bukannya patut dihukum, tapi harus dipuji," demikian tulis mereka. "Kami berdiri mendukung Ralph."
"Kebanyakan penyewa bisa merasakan kebaikan Ralph dan keinginan agar setiap orang merasa diterima dan aman. Di kota tempat banguan apartemnen 27 ini berdiri memang seharusnya menjadikan bangunan ini terasa seperti layaknya rumah sendiri, bahkan sejak Anda melangkah melewati pintu depan."
Bahkan, beberapa warga mengatakan kepada pers bahwa alasan mereka untuk memilih tinggal di apartemen tersebut karena adanya Ralph yang bekerja di tempat tersebut. "Ralph membuat bangunan apartemen ini berbeda dengan apartemen dan bangunan mewah lainnya," demikian penuturan salah seorang penyewa yang ditulis dalam petisi. Sayangnya, petisi yang diletakkan di lobi bangunan justru hilang pada kesesokan harinya sebelum sempat diajukan kepada pihak manajemen perusahaan. Para penyewa menduga ini merupakan ulah dari pihak pengelola gedung yang menghilangkan kertas petisi tersebut.
Sumber: New York Post
Tentang Blog: Ada Nyata
Artikel "Karyawan ini dipecat karena terlalu ramah", diterjemahkan atau ditulis ulang oleh admin blog Ada Nyata dari berbagai sumber. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan serta pengetahuan Anda. Dan jika Anda tertarik dengan postingan di atas, dimohon untuk tak lupa mencantumkan juga nama blog Ada Nyata sebagai sumbernya. Thank's
0 Tanggapan untuk "Karyawan ini dipecat karena terlalu ramah"
Post a Comment